Timnas Indonesia Sabtu lalu bertanding melawan Vietnam untuk memperebutkan satu tiket menuju final. Sejak memit-menit awal, Indoneia memegang kendali dan sangat menunjukan permainan yang agresif. Banyak kesempatan yang berhasil Indonesia dapatkan, tetapi kesempatan itu seperti sulit sekali dilancarkan. Pada akhirnya, Diego dilanggar oleh kapten kesebelasan Vietnam sehingga menghasilkan tendangan bebas yang dieksekusi oleh Egi Melgiansyah, selaku kapten kesebelasan Indonesia. Namun sayang, bola berhasil ditangkap oleh kiper Vietnam, Tran Buu Ngoc.
Penjaga gawang Vietnam harus berjaga ekstra keras menghadapi serangan-serangan yang dilancarkan oleh para garuda muda ini. Tiga kali tendangan sudut berturu-turut yang dilakukan Indoneia berhasil membuat sang penjaga gawang keteteran. Ia juga sempat mengalami benturan keras pada bagian leher dan tulang belakang ketika menyelamatkan gawangnya. Hal ini mengakibatkan ia harus mendapatkan perawatan oleh tim medis.
Tran Buu Ngoc sempat akan diganti oleh kiper cadangan Vietnam yang lain, tetapi ia bersemangat ingin tetap melanjutkan pertandingan yang sengit ini. Saat ini melihat ke arah pelatih, sang pelatih Vietnam pun memberikan gerakan membusungkan dada, pertanda bahwa ia harus kuat dan tidak boleh mengeluh.
Di menit ke 36 Vietnam berhasil merebut bola dari Indonesia dengan serangan yang cepat dan menembakan bola ke gawang Kurnia Mega. Tetapi tembakan itu bisa diatasi dengan mudah oleh kiper yang saat ini berusia 21 tahun tersebut. Pada menit ke 45 hujan pun mulai turun. Tapi para pemain tetap bersemangat memasukkan bola ke masing-masing gawang lawan. Akhirnya pada menit ke 50, wasit asal Korea meniupkan peluit panjang, tanda permainan babak pertama berakhir, dengan skor 0-0.
Pada awal babak kedua, Titius Bonai atau yang akrab disapa dengan sebutan Tibo itu mendapatkan peluang emas. Dia bebas seorang diri tanpa kawalan satu pun pemain Vietnam. Tetapi Dewi Fortuna sepertinya belum berpihak kepadanya. Tendangan Tibo pun melbar ke samping gawang.
Akhirnya di menit ke 62 Indonesia bias unggul 1-0 akibat tendangan bebas yang dieksekusi oleh Patrich Wanggae. Tendangan bebas ini bebas ini bermula dari pelanggaran yang dilakukan pemain Vietnam terhadap Egi Melgiansyah, sang kapten kesebelasan Indonesia. Gelora Bung Karno pun menjadi heboh oleh hiruk-pikuk supporter-supporter merah putih itu.
Setelah berselang kira-kira 26 menit, bola kembali bersarang ke gawang Vietnam. Gol ini terjadi lewat tendangan Titus Bonai. Stadion yang berubah warna menjadi merah putih itu kembali bersorak.
Peluit panjang ditiupkan wasit yang menandakan pertandingan itu telah usai. Indonesia akhirnya mendapatkan satu tiket ke final dan harus melawan kesebelasan Malaysia yang menjadi musuh bebuyutannya.